KOMPASPOPULARNEWS Bakamla RI melalui unsur Catamaran 504 dan RHIB 87-07, berhasil melaksanakan pengamanan area di Dermaga Muara Baru, menyusul insiden kebakaran dua kapal ikan pada Senin malam 09 September 2024 di Muara Baru, Jakarta Utara.
Humas Bakamla RI dalam keterangan tertulis menjelaskan, kebakaran diduga bermula dari kamar mesin KM Union Jaya yang diduga terjadi akibat percikan api usai perbaikan pengelasan pada pukul 17.00 WIB. Menurut keterangan dari ABK KM Union Jaya, api tiba-tiba muncul dan cepat membesar, mengakibatkan KM Starindo Jaya turut terbakar.
Upaya pemadaman api dilakukan dengan mengerahkan Tugboat KM.Antasena dan tim pemadam kebakaran dari darat. Setelah upaya keras, api berhasil dipadamkan pada pukul 22.40 WIB.
Meskipun demikian, KM Starindo Jaya mengalami kerusakan parah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian material masih dalam perhitungan.
Baca juga: Bakamla RI Temukan Remaja Tenggelam di Dermaga Muara Baru
Langkah selanjutnya, Kapten Bakamla Ozzy Eko Wijaksono Wibowo, S.H., yang memimpin Catamaran 504, dan Sertu Bakamla Satriyo Wibisono, pemimpin RHIB 87-07, melakukan pengamanan dengan menetapkan zona beradius 200 meter di sekitar Muara Baru.
Bakamla juga mengamankan area di luar pintu pelabuhan untuk memperingatkan kapal-kapal yang ingin memasuki atau melintas di lokasi kejadian.
Dalam upaya pemadaman dan pengamanan, Bakamla RI berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Muara Baru, Ditpolair Polda Metro Jaya, Pos TNI AL Muara, BPBD DKI Jakarta, KKP Muara Baru, dan Syahbandar perikanan Muara Baru. [kpn]