KOMPASPOPULARNEWS – Ditjen Pemasyarakatan dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta menerima kunjungan tamu istimewa dari Negeri Gajah Putih Komite Pengarah Bidang Pembangunan Politik, Komunikasi Massa, dan Keikutsertaan Masyarakat dari Dewan Perwakilan Kerajaan Thailand, yang dipimpin oleh Mr. Parit Wacharasindhu, melakukan kunjungan studi ke Lapas Narkotika Kelas II A Jakarta.
Kunjungan tersebut disambut oleh Sekretaris Ditjenpas Supriyanto, Kakanwil Kemenkumham DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya, Kalapas Narkotika Jakarta Fonika Affandi, serta Kepala UPT Pemasyarakatan se-DKI Jakarta, serta jajaran pejabat struktural. Jumat (28 Juni 2024).
R. Andika Dwi Prasetya dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada Delegasi Thailand serta mengapresiasi kunjungan ini sebagai bentuk penguatan kerjasama antar lembaga pemasyarakatan di kedua negara.
Dia juga menjelaskan profil Lapas Narkotika Jakarta, termasuk prestasi yang telah diraih di bawah kepemimpinan Kalapas kelas II A Fonika Affandi. “Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta menjadi UPT Pemasyarakatan terbaik di lingkungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan dari BNN RI atas kontribusi signifikan Lapas dalam mendukung Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN),” terang Andika.
Baca juga: Lapas Narkotika Kanwil DKI Jakarta Kembali Raih Penghargaan dari KPPN Jakarta V
“Lapas Narkotika Jakarta berkomitmen untuk memberikan pembinaan yang optimal kepada narapidana, tidak hanya dalam hal permasyarakatan, tetapi juga dalam hal pemulihan mental dan spiritual mereka,” jelas Andika Dwi Prasetya.
Sementara itu, Sekretaris Dirjen Pemasyarakatan Supriyanto, memaparkan kondisi terkini sistem pemasyarakatan di Indonesia. Ia menyampaikan berbagai program dan inovasi yang telah diterapkan untuk meningkatkan kualitas pembinaan narapidana.
“Kami terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pembinaan narapidana agar mereka dapat kembali menjadi anggota masyarakat yang produktif dan berguna,” ujar Supriyanto.
Kunjungan Delegasi Thailand ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk saling bertukar informasi dan pengalaman dalam pengelolaan lembaga pemasyarakatan, serta dapat memperkuat kerjasama antar kedua negara dalam bidang pemasyarakatan.
Selanjutnya, rombongan delegasi Parlemen Thailand diajak tour keliling Lapas yang bertujuan untuk melihat secara langsung berbagai fasilitas dan aktivitas pembinaan narapidana.
Kunjungan diakhiri dengan rasa hormat dan persahabatan yang tinggi antara kedua pihak. Diharapkan kerjasama antar lembaga pemasyarakatan di kedua negara dapat terus terjalin dan semakin erat di masa depan.[kpn]
