KOMPASPOPULARNEWS – David Nainggolan (Kompaspopularnews.com) bersama Syarip (Sriwijayatoday.com) Rosmauli Panggabean (Dettiknews.com) dan Husen {Otentiknews.com) dari empat Media Online berbeda melakukan aksi tegas!
Mereka mendatangi Polres Kabupaten Indramayu pada Rabu, 31 Januari 2024 pada Jam 19:00.WIB untuk mengungkap temuan ada pelanggaran serius di SPBU 34.452.27 Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu pada Sabtu, 20 Januari 2024 yang lalu. Keberanian mereka akan mengungkap kebenaran dan menindaklanjuti pelanggaran tersebut.
Sebelumnya, David dan ketiga rekan telah mendatangi Unit Tipidter Reskrim Polres Kabupaten Indramayu yang diterima oleh penyidik bernama Wahyu Aditya dari Unit Jatantras yang saat itu piket malam. Mereka melaporkan temuan aktivitas ilegal yang terjadi di SPBU 34.452.27, Desa Kedokan Agung, Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu.
Langkah awal ini menjadi bukti tekad David Nainggolan, Syarip, Rosmauli, dan Husen untuk mengungkap dan menindaklanjuti aktivitas yang melanggar hukum.
Dalam laporan tersebut, David Nainggolan melampirkan kronologi lengkap dan berkas-berkas, termasuk data video, sebagai bukti kuat untuk memperkuat laporan atas kejadian yang viral dalam pemberitaan.
Hal ini dilakukan sebagai respons terhadap berita sanggahan dari beberapa media online yang menuduh David bersama ketiga rekanya melakukan pemerasan kepada Karnoto pengawas di SPBU 34. 452. 27 sebesar 10 juta rupiah.
Keberanian David dan Syarip akan mengungkap kebenaran dan menindaklanjuti pelanggarannya.
Berita tersebut dianggap tendensius karena tidak meminta konfirmasi terlebih dahulu kepada David cs dan terkesan membela SPBU 34.452.27 yang melanggar Standard Operasional Prosedur (SOP).
“laporan ini saya akan teruskan dulu ke Kasat dan Kapolres ya, karena saya harus hati-hati menangani laporan bapak dan ibu. Nanti akan saya kabari perkembangannya akan keputusan dari pimpinan saya,” kata Daryono selaku Kanit Tipidter Polres Kabupaten Indramayu.
David didampingi Rosmauli, Syarip, dan Husen mengapresiasi pelayanan dari penyidik tipidter Satres Polres Indramayu yang berkomitmen untuk meneruskan laporan tersebut. “Saya berharap pihak kepolisian serius dalam menindaklanjuti laporan kami, dan temuan ini juga akan kami laporkan ke BPH Migas,” tegasnya.
Sementara itu, Rosmauli Panggabean dari Dettiknews.com salah satu teman David Nainggolan yang juga ikut terkait adanya aktivitas di SPBU 34.452.27 Kedokanbunder menambahkan, Kami akan tindak tegas melalui jalur hukum kepada para media yang sudah mencemarkan nama baik kami.
“Harusnya sebelum menaikan berita, konfirmasi terlebih dulu kepada kami yang ada di lapangan, jangan hanya berpihak kepada orang yang berduit, dan kepada oknum yang sudah menghilangkan barang bukti berupa 4 jirigen berisi penuh BBM subsidi jenis Pertalite diatas kendaraan motor yang jelas-jelas sudah kami dititipkan kepada pihak Polsek juga petugas SPBU, malah dihilangkan begitu saja, terkesan ada pembiaran dari Polsek Kedokanbunder,” ucap Rosmauli dengan nada kesal.
Selain itu, Rosmauli Panggabean menegaskan keprihatinan terkait perlakuan terhadap kedua pelaku yang jelas-jelas sudah berada di kantor polsek namun dilepaskan tanpa dimintai keterangan. Ia mempertanyakan apakah cara kerja seperti ini merupakan standar dari oknum di Polsek Kedokanbunder.[kpn/red]
