KOMPASPOPULARNEWS – Ganjarist , organisasi relawan pendukung Ganjar Pranowo, pada 1 Juni 2024 resmi berubah menjadi Gerakan Jaringan Indonesia Bersatu (GJIB) yang diinisiasi oleh pegiat media sosial Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray.
Ini adalah wadah para pegiat persatuan di seluruh Indonesia. Keputusan yang diambil oleh para inisiator, pendiri dan presidium ini telah disampaikan kepada Ganjar Pranowo dan kepada seluruh anggotanya di Indonesia.
“Identitas baru ini representasi tekad kami untuk terus berjuang bagi Indonesia menjadi lebih baik dalam sosial dan budaya,” ujar Maya Nindya, Ketua Umum Presidium Ganjarist dalam keterangan tertulisnya, Minggu (2/6/2024).
Seperti diketahui, sejak berdirinya di tahun 2021, Ganjarist selalu hadir di setiap momen penting dalam kancah dunia politik sebagai relawan di Indonesia. Dedikasi Ganjarist sudah tidak diragukan lagi, khususnya saat sebelum dan seusai pemilu beberapa waktu yang lalu.
Memasuki usia tiga tahun, perjalanan ini banyak memberikan pengalaman dan pengetahuan, serta menempa para anggotanya dalam proses politik yang bersih, sehat, dan jauh dari intrik antar relawan. Hal ini membuat organ Ganjarist menjadi sebuah Organisasi Relawan yang matang dan solid.
Karena itu, Ganjarist kini memasuki babak baru didalam dunia kerelawanan, dan bermetafosis dalam bidang sosial dan budaya di Indonesia, dengan memperkenalkan misi dan visi, serta nama baru bagi Ganjarist Presidium.
Identitas baru yang mengambil seluruh warna dasar logo Ganjarist, bertuliskan Gerakan Jaringan Indonesia Bersatu tetap terlihat cerah seperti harapan seluruh anggota Ganjarist sejak awal dirintis, yakni menjadikan politik Indonesia yang penuh partisipasi, kegembiraan dan keceriaan.
Inisiator Ganjarist Eko Kuntadhi mengatakan, gelaran Pilpres 2024 telah selesai, maka dengan bermetamorfosisnya Ganjarist menjadi Gerakan Jaringan Indonesia Bersatu (GJIB), maka berubah pula kegiatan inti yang tadinya berkutat diproses terkait pilpres dan kampanye.
“Saat ini lebih fokus kepada pengembangan persatuan antar anggota dan masyarakat, dalam jalur sosial dan budaya,” jelas Eko Kuntadhi yang juga Pembina Ganjarian Spartan yang sudah pamit terlebih dahulu.[kpn]
Sumber RM.id
