KOMPASPOPULARNEWS – Kepala Desa Lumpang M Rodis Faizal salurkan bantuan pangan non tunai beras bulog di wilayah Desa Lumpang. Kegiatan bertempat di saung aula Desa Lumpang Kp Perdayu, Desa Lumpang, Kec. Parungpanjang, Kab Bogor. Rabu (8/11/2023).
Dari data yang diperoleh, penerima bantuan pangan non tunai beras bulog sebanyak 2.345 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) di desa Lumpang. Penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan oleh petugas kantor pos Kecamatan Parungpanjang.
Proses penyaluran bantuan pangan non tunai berupa beras Bulog di Desa Lumpang Parungpanjang dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Kepala Desa Lumpang M. Rodis Faizal, Sahrul Hidayat Kesra Desa Lumpang, Kadus 02 Samsu, RT Andri, Babinsa Peltu Jajang Koramil 0621-22/PP, dan Babinkantibmas Aipda Sandri Heri.
Kepala Desa Lumpang, M. Rodis Faizal, menyatakan bahwa penyaluran bantuan non tunai berupa beras oleh Bulog adalah langkah yang bertujuan untuk membantu meringankan beban pengeluaran warga kurang mampu.
“Hari ini sebanyak 2345 KPM di Desa Lumpang mendapat bantuan beras Bulog yang di salurkan melalui Petugas Kantor Pos Kecamatan Parungpanjang,” ujarnya.
“Silahkan warga memanfaatkan beras bantuan dari bulog ini di manfaatkan sebaik-baiknya. Silahkan mengantri dengan baik dan sabar, karena yang sudah mendapat surat undangan pasti akan dapat bantuan,” imbuh Kades Lumpang.
Baca juga: Babinsa Serda Tumpak Purba Mempererat Hubungan dengan Kegiatan Komsos di Desa Batok, Tenjo
Dalam upaya penyaluran bantuan non tunai beras Bulog di Desa Lumpang Parungpanjang, M. Rodis Faizal menyoroti pelaksanaan yang melibatkan petugas kantor pos. Ia menekankan pentingnya mengatur warga dengan baik selama kegiatan berlangsung, serta memberikan prioritas kepada warga hamil dan lansia.
“Semoga bantuan ini dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat,” demikian harapan Kepala desa Lumpang kepada warga penerima bantuan.
Di samping itu, M. Rodis Faizal juga menegaskan pentingnya komunikasi terbuka dengan para penerima manfaat dalam penyaluran bantuan pangan berupa beras.
“Jika ada kendala atau permasalahan terkait penerimaan bantuan, penerima manfaat di Desa Lumpang Parungpanjang diarahkan untuk langsung berbicara kepada aparat desa,” tegasnya.[kpn/red]
