KOMPASPOPULARNEWS – Direktur Strategi Kamla Badan Keamanan Laut RI Laksma Bakamla Bambang Trijanto melaksanakan kegiatan Kunjungan Strategis Sinergitas Keamanan Laut (Kamla) ke instansi terkait di wilayah Provinsi Lampung, Kemarin.
Kunjungan kerja ini membahas langkah strategis yang dibutuhkan untuk memperkuat sinergitas antar instansi dalam pengelolaan keamanan laut, khususnya isu pencegahan dan penanggulangan peredaran narkotika.
Selain itu, guna menguatkan implementasi Rancangan Strategi Penanggulangan Peredaran Narkotika melalui laut di wilayah Provinsi Lampung dengan mempertimbangkan posisi geografisnya.
Dalam kegiatan ini, 3 instansi daerah yang dikunjungi dengan fokus pembahasan tentang modus operasi peredaran narkotika melalui laut serta cakupan daerah rawan yang menjadi rute atau jalur masuk narkotika.
Tim Badan Keamanan Laut RI diterima langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung Brigjen Pol. Budi Wibowo, S.H., S.IK, M.H., Direktur Polairud Polda Lampung Kombes Pol. Sis Mulyono, S.H., M.H., dan Komandan Pangkalan TNI AL Lampung Kolonel Laut (P) M. Nizarudin, S.E., M.H., CHRMP yang diwakili oleh Perwira Pelaksana (Palaksa) Lanal Lampung Mayor Laut Umar beserta seluruh jajarannya.
Latar belakang kegiatan ini dilandasi dengan posisi wilayah perairan Provinsi Lampung secara geografis merupakan salah satu wilayah yang memiliki kerentanan terhadap penyelundupan narkotika.
Sehingga, dengan adanya kunjungan ini, kolaborasi antar instansi Kamla dapat mengakselerasi dan memperkuat pengamanan di wilayah perairan Lampung, khususnya mencegah peredaran narkotika yang masuk ke wilayah perairan pulau Sumatera dan Jawa.
Dokumen Rancangan Strategi Penanggulangan Peredaran Narkotika melalui laut adalah hasil upaya Bakamla RI bersama K/L untuk mendukung kebijakan P4GNq sekaligus implementasi penyelenggaraan keamanan, keselamatan dan penegakan hukum (KKPH) di laut. [kpn/red]